Tuesday 24 January 2012

Banyak Konsumsi Sayur, Risiko Stroke Menurun


Headline
Sebuah studi baru menyebutkan bahwa banyak mengkonsumsi sayuran atau makanan yang kaya akan magnesium akan dapat mengurangi risiko stroke. Benarkah?

Menurut penelitian internasional terhadap 250.000 orang, orang yang mengonsumsi makanan yang kaya akan magnesium, seperti sayuran hijau, kacang dan biji-bijian, dapat menurunkan risiko penyakit stroke.

"Asupan makanan mengandung magnesium berbanding terbalik dengan kaitan risiko stroke, terutama stroke iskemik," ungkap Susanna Larsson, seorang professor di Karolinska Institute in Stockholm, Swedia, seperti dikutip Reuters.

Dalam setiap 100 mg magnesium per hari dari makanan yang dimakan seseorang, mereka bisa menurunkan risiko stroke iskemik hingga sembilan persen.

Stroke iskemik adalah jenis stroke yang paling umum, biasanya disebabkan oleh gumpalan darah yang mengganggu aliran darah darah ke otak.

Sebelumnya, Larsson dan rekannya menganalisis data penelitian selama 45 tahun terakhir untuk menemukan penelitian yang meneliti seberapa banyak magnesium yang diasup setiap orang dan berapa banyak di antara mereka yang mengidap stroke selama masa itu. Sebagian besar penelitian ini dilakukan dengan mengesampingkan faktor lain, seperti riwayat kesehatan keluarga.

Asupan rata-rata magnesium setiap hari yang disarankan adalah 242 mg, namun bagi pria dan wanita yang sudah berusia 31 tahun keatas, disarankan untuk mengonsumsi 420 dan 320 mg magnesium per hari.

"Makanlah buah, sayur, dan biji-bijian. Semua makanan ini memiliki sodium rendah, potasium dan magnesium tinggi," tambah Larry Larry Goldstein, Direktur Pusat Stroke di Duke University Medical Center, Durham, North Carolina.

No comments: