Friday, 27 January 2012

11 Hal Terbaik yang Dialami Orangtua



.
Saat kita menjadi orangtua, minggu dan bulan berlalu, siang dan malamsilih berganti. Dan waktu terasa abadi saat kita menikmati bagianterbaik sebagai orangtua. Keberhasilan yang sedikit rasanya sepertisudah mencapai puncak gunung tertinggi, dan apabila cita-cita sudahberhasil dicapai, hati kita pun serasa meledak dalam kegembiraan. Ya,peran sebagai orangtua adalah sebuah perjuangan yang unik, dan hanyasedikit hal dalam kehidupan yang sebanding dengan kebahagiaan itu,seperti yang akan dipaparkan berikut ini.

Saat kelahiran bayi

Barangkali istilah "kesenangan" adalah kurang pas untuk menggambarkansaat-saat kelahiran bayi; bagi banyak pasangan persalinan dan kelahiranadalah hal yang menakutkan, namun setiap pasangan akan tetap bertahanmenghadapinya. Dan ketika hal tersebut berhasil dilalui walaupun denganbegitu sulit, akhirnya pengalaman indah itu telah menganugerahkansebuah penghargaan akan kehidupan. Itu adalah benar-benar sebuahkeajaiban. Betapapun, tubuh seorang ibu telah menunaikan tugasnya lebihbaik daripada yang dapat dilakukan oleh sebuah perusahaan manapun:merencanakan dan kemudian meluncurkan produk baru hanya dalam waktusembilan bulan. Tanpa harus ada rancangan anggaran, presentasi atau punrencana pemasaran.

Saat pertama keluar rumah

Sebelum bayi dibawa jalan-jalan ke luar rumah biasanya dia diselimutirapat-rapat, ditutupi kepalanya dengan topi, dimasukkan ke dalamkeranjang, dan kemudian dimasukkan ke dalam kereta bayi. Dengan penuhperasaan kuatir kita sering kali bolak-balik menengok keadaan bayi kitasebelum kita mengajaknya berjalan-jalan. Kereta bayi kemudian didorongsecara perlahan ke seputar komplek dan hanya dalam udara yang hangat.Dan ketika kemudian sudah tiba di rumah kembali, kita bersyukur bahwakita dan bayi kita sudah pulang dalam keadaan selamat. Hal inibarangkali seperti sebuah keberhasilan yang tidak berarti, tetapidengan pengalaman ini kepercayaan diri kita seperti bertambah. Makasejak saat itu banyak hal menjadi mungkin untuk dilakukan bersama bayikita.

Latihan kecil

Ya! Adalah hal yang mengagumkan bagaimana bergairahnya kita ketikaberhasil mengikat tali popok bayi kita. Kita barangkali kuatirkalau-kalau bayi kita akan terlepas dari diapers yang dikenakannya padasaat kita tertidur. Tiada hal yang lebih membahagiakan selain melihatkemajuan yang berhasil dicapai bayi kita yang berumur 3 tahun ketika iaberhasil duduk di toilet pada saat buang air. Sepertinya akan adabanyak uang yang bisa dihemat untuk membeli diapers. Jumlahnya mungkinbisa untuk mengongkosinya mendaftar ke perguruan tinggi bila nantisudah besar.

Makan Bersama Keluarga

Sebagai orangtua, kita belajar kembali bagaimana caranya memasakmakanan yang sehat, alih-alih memesan makanan dari luar. Bahkan akanmenjadi lebih baik apabila kita berbicara dengan keluarga kita padasaat makan. Kita akan saling berbagi informasi mengenai sekolah anakkita dan apa-apa yang sudah dipelajarinya. Kita akan mendengarkanbagaimana pandangnya tentang hal-hal yang sedang terjadi. Mungkin kitaakan tertawa bersama pasangan kita. Memang tidak semua makanan yangdimakan akan terasa begitu memuaskan, namun menyediakan waktu untukberbagi pada saat makan dengan keluarga itulah yang penting. Pada suatusaat nanti kita akan menuai manfaatnya.

Waktu untuk bermain

Pada saat bermain dengan anak orang tua diibaratkan seperti berada dimesin waktu. Kita berpindah dari suatu permainan ke permainan yanglain, bermain boneka-boneka, bermain petak umpet dan bermain denganbinatang kesayangan. Bermain dengan anak kita akan membangkitkaningatan kita kembali akan masa kecil, perasaan yang sudah lamaterlupakan. Setiap kali bermain membuat bangunan dengan Lego, berdandanseperti seorang puteri, atau permainan lainnya, kita akan menemukankembali sebuah pemikiran kreatif, yang di dunia orang dewasa mungkinsangat jarang ditemukan. Biasanya akan terasa sulit bermain bersamaanak kita setelah habis jam kantor - tanpa harus berpikir mengenaitenggat waktu pekerjaan yang dibebankan kantor kepada kita - tetapisekali saja kita berhasil membebaskan pikiran kita, maka kita akandapat menikmati saat-saat bersama anak kita dan serasa ingin selamanya.

Pelukan dan ciuman

Barang kali berupa ciuman sekilas yang diam-diam diberikan di pipi padasaat anak kita tidur. Atau pelukan yang hangat sebelum berangkat kekantor yang kemudian dibalas oleh anak kita dengan pelukan dan ciumankhas anak-anaknya. Balasan itu seakan membangkitkan daya hidup kita,seperti campuran kopi dengan gula yang diminum di pagi hari.Pengungkapan rasa kasih sayang mungkin akan semakin berkurang seiringmakin dewasanya anak-anak kita.

Anak adalah cerminan kita

Anak kita mungkin mempunyai selera humor yang diwarisinya dari kita,sehingga ia bisa menghibur pasangan kita yang sedang sedih. Sungguhbagus karena anak kita tidak mewarisi kelemahan kita yang tidak bisamemperbaiki perbedaan yang ada yang akan mengkibatkan keretakanhubungan. Pengamatan kita akan ciri-ciri fisik dan kepribadian yangmenjelma secara alami pada anak-anak kita - dan yang selebihnya,syukurlah, tidak mewujud - adalah salah satu bagian yang palingmemuaskan dari pengawasan tumbuh kembang anak-anak kita.

Menemukan Hobi Baru

Anak-anak memperkenalkan kepada kita hal-hal yang tidak pernahterpikirkan oleh kita bahwa akan begitu menyenangkan. Sebelum mempunyaianak, misalnya kita sama sekali tidak mengenal mainan peralatankonstruksi. Sekarang kita bisa mengenali sebuah mesin berat dari jarakjauh sambil kita berkendara dalam kecepatan tinggi - dan kita merasasangat bergairah akan hal itu. Kalau kita sebenarnya tidak begitumenyukai olah raga, kita bisa kaget bahwa ternyata anak kita bisamenjadi anggota tim basket. Seandainya pendengaran musikal kita jelek,mungkin saja anak kita bisa menjadi pemain utama di sekolah musik. Yangpasti anak-anak kita telah memperluas dunia kita, membuatnya menjaditempat yang menyenangkan.

Membangkitkan kenangan akan cinta dan patah hati yang pertama.

Ketika anak-anak kita jatuh cinta terhadap lawan jenis untuk pertamakalinya, kita akan dibikin pusing oleh gejolak perasaan anak remajaingusan, apalagi bila mereka mengalami ciuman pertama yang membara -dan hal-hal pertama lainnya. Tapi kemudian, ketika kita menyaksikananak kita menunggu panggilan telepon dari pacarnya pada kencanberikutnya, dan ternyata pacarnya yang ditunggu tidak datang. Hati kitaterasa sedih karena ikut merasakan kekecewaannya, tetapi kita bersyukurkarena tidak harus merasakan sakit hati remaja seperti itu. Cintapertama adalah kenangan terindah yang harus dialami sendiri.

Hari Wisuda

Apakah kelulusan di jenjang taman kanak kanak, sekolah dasar, sekolahmenengah, perguruan tinggi, atau yang lainnya, hari itu anak kitasecara formal menjalani dari satu jenjang ke jenjang pendidikanberikutnya. Walaupun hal tersebut sangat mendebarkan, namun cukupmelegakan seperti berlalunya sebuah beban kecil. Kekuatiran kita yangmendalam akan kemampuan anak kita telah digantikan oleh kegembiraanyang meluap-luap akan masa depan mereka. Dan juga kebanggaan akan kerjakeras kita dengan pasangan yang telah berhasil menanamkan pendidikankepada mereka mulai dari mengenal abjad sampai dengan mereka lulussarjana.

Menemukan kembali pasangan kita

Kita mengira telah mengetahui hal lain tentang dirinya, tetapikeberadaan anak telah memberikan sebuah peran kepada pasangan kitayaitu sebagai tokoh baru - bukan sekedar pasangan hidup, seorangkekasih, atau seorang teman, tapi sebagai ibu atau ayah. Kita akantersenyum melihat pasangan kita bergumul dengan anaknya, mengajarinyaberkendara, atau menjelaskan kepadanya mengapa tidak boleh menyakitibinatang. Melihat pasangan kita menjadi seorang ayah atau ibu - kadangterlihat penyabar, kadang bodoh, kadang lembut, kadang melawan -membuat kita bertambah mencitainya.

No comments: